Sejarah Sepak Bola

Jumat, 28 Januari 2011 · 0 komentar

Asal muasal sejarah munculnya olahraga sepak bola masih mengundang perdebatan. Beberapa dokumen menjelaskan bahwa sepak bola lahir sejak masa Romawi, sebagian lagi menjelaskan sepak bola berasal dari tiongkok. FIFA sebagai badan sepak bola dunia secara resmi menyatakan bahwa sepak bola lahir dari daratan Cina yaitu berawal dari permainan masyarakat Cina abad ke-2 sampai dengan ke-3 SM. Olah raga ini saat itu dikenal dengan sebutan “tsu chu “.


Dalam salah satu dokumen militer menyebutkan, pada tahun 206 SM, pada masa pemerintahan Dinasti Tsin dan Han, masyarakat Cina telah memainkan bola yang disebut tsu chu. Tsu sendiri artinya “menerjang bola dengan kaki”. sedangkan chu, berarti “bola dari kulit dan ada isinya”. Permainan bola saat itu menggunakan bola yang terbuat dari kulit binatang, dengan aturan menendang dan menggiring dan memasukkanya ke sebuah jaring yang dibentangkan diantara dua tiang.

Versi sejarah kuno tentang sepak bola yang lain datangnya dari negeri Jepang, sejak abad ke-8, masyarakat disana telah mengenal permainan bola. Masyarakat disana menyebutnya dengan: Kemari. Sedangkan bola yang dipergunakan adalah kulit kijang namun ditengahnya sudah lubang dan berisi udara.

Menurut Bill Muray, salah seorang sejarahwan sepak bola, dalam bukunya The World Game: A History of Soccer, permainan sepak bola sudah dikenal sejak awal Masehi. Pada saat itu, masyarakat Mesir Kuno sudah mengenal teknik membawa dan menendang bola yang terbuat dari buntalan kain linen.

Sisi sejarah yang lain adalah di Yunani Purba juga mengenal sebuah permainan yang disebut episcuro, tidak lain adalah permainan menggunakan bola. Bukti sejarah ini tergambar pada relief-relief museum yang melukiskan anak muda memegang bola dan memainkannya dengan pahanya.

Sejarah sepak bola modern dan telah mendapat pengakuan dari berbagai pihak, asal muasalnya dari Inggris, yang dimainkan pada pertengahan abad ke-19 pada sekolah-sekolah. Tahun 1857 beridiri klub sepak bola pertama di dunia, yaitu: Sheffield Football Club. Klub ini adalah asosiasi sekolah yang menekuni permainan sepak bola.

Pada tahun 1863, berdiri asosiasi sepak bola Inggris, yang bernama Football Association (FA). Badan ini yang mengeluarkan peraturan permainan sepak bola, sehingga sepak bola menjadi lebih teratur, terorganisir, dan enak untuk dinikmati penonton.

Selanjutnya tahun 1886 terbentuk lagi badan yang mengeluarkan peraturan sepak bola modern se dunia, yaitu: International Football Association Board (IFAB). IFAB dibentuk oleh FA Inggris dengan Scottish Football Association, Football Association of Wales, dan Irish Football Association di Manchester, Inggris.

Sejarah sepak bola semakin teruji hingga saat ini IFAB merupakan badan yang mengeluarkan berbagai peraturan pada permainan sepak bola, baik tentang teknik permainan, syarat dan tugas wasit, bahkan sampai transfer perpindahan pemain.
Baca Selengkapnya...

Milan jadi puncak dan akhir karir Casano

Jumat, 14 Januari 2011 · 0 komentar

Antonio Cassano/Getty Images
Antonio Cassano/Getty Images
Antonio Cassano memang telah tampil membela AC Milan pekan lalu. Tapi, seremoni perkenalan baru dilakukan pada Jumat (14/1).
Pada perkenalan kepada fans Milan, Cassano berterima kasih kepada Silvio Berlusconi dan Adriano Galliani yang mewujudkan mimpipnya. Bagi mantan striker Sampdoria itu, bergabung dengan I Rossoneri adalah sebuah kebanggaan.
"Aku cukup yakin, Milan akan menjadi klub terakhirku. Aku saat ini berada di puncak," tekad Cassano.
"Banyak tim menginginkanku. Tapi begitu tahu Milan juga menginginkan, aku pun berbicara kepada diriku sendiri untuk memenuhi panggilan itu," cerita Cassano soal proses ketertarikannya membela Milan.
Cassano mengaku mendapat masukan dari Gennaro Gattuso. Cassano diceritakan Gattuso segalanya begitu sempurna di Milan. "Jika sampai tak berhasil di sini, mungkin aku akan mengurung di rumah sakit jiwa," kelakarnya.
Pemain berjuluk "Peter Pan" itu pun tak mempermasalahkan posisinya di tim. Posisi terbaiknya memang sebagai striker bayangan. "Aku hanyalah pelayan bagi pelatih. Aku siap dimainkan di mana saja," bebernya.
Striker yang dicap bengal itu mengakui jika dirinya pada masa lalu banyak berbuat kesalahan, tanpa sekali pun ada rasa penyesalan. Dia lalu tersadar jika saat ini adalah waktunya untuk berubah karena dirinya memang ingin menjadi pemenang dan melakukan hal yang baik.
"Akhir kata, aku pun berterima kasih kepada Sampdoria. Aku sangat senang berada di klub itu," tutupnya. (jalu)
http://www.duniasoccer.com/ Baca Selengkapnya...

 

Copyright © 2011 Mixx Blogger Template - Blogger Templates by BloggerReflex

Sponsored by: Trucks | SUV | Cheap Concert Tickets